Banjir Setinggi 65 Cm Landa Dua RT di Kapuk Muara, Jakarta Utara Akibat Hujan Deras
Jakarta, 8 Juli 2025 – Hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta Utara sejak pagi hari menyebabkan banjir di dua Rukun Tetangga (RT) di kawasan Kapuk Muara. Ketinggian air di sejumlah titik mencapai 65 sentimeter, mengganggu aktivitas warga dan menyebabkan kerugian material.
Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta Utara, banjir ini dipicu oleh intensitas hujan yang sangat tinggi dalam beberapa jam terakhir. Akibatnya, drainase di wilayah tersebut tidak mampu menampung debit air, sehingga air meluap ke jalanan dan pemukiman warga.
“Banjir terjadi secara cepat. Kami belum sempat mengungsi atau menyelamatkan barang-barang. Air datang langsung masuk ke rumah,” ujar seorang warga RT 01, Siti Aminah (38), yang rumahnya terendam. "Kami hanya bisa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi, sementara rumah kami kebanjiran."
Dua RT yang terdampak, yakni RT 01 dan RT 02, dilaporkan mengalami kerusakan pada beberapa infrastruktur, termasuk jalan dan fasilitas umum. Warga juga khawatir akan potensi penyakit yang bisa muncul akibat air yang menggenang terlalu lama.
Pemerintah setempat melalui BPBD Jakarta Utara sudah turun tangan dengan melakukan evakuasi warga yang terdampak. Bantuan logistik berupa makanan, air bersih, serta peralatan darurat juga telah disalurkan ke lokasi bencana.
"Upaya pemulihan terus dilakukan. Kami bersama relawan tengah melakukan pembersihan saluran air dan memberikan bantuan kepada warga yang terkena dampak. Kami juga mengimbau agar warga tetap waspada, mengingat kondisi cuaca yang belum dapat diprediksi," ujar Kepala BPBD Jakarta Utara, Andi Pranoto.
Selain itu, pemerintah DKI Jakarta juga tengah mengkaji untuk memperbaiki sistem drainase di daerah rawan banjir seperti Kapuk Muara guna mencegah kejadian serupa di masa depan.
Sejumlah warga berharap agar penanganan banjir dapat lebih efektif, terutama dalam mengatasi genangan air yang sering terjadi setiap kali hujan deras turun. Sebagian besar dari mereka juga mengharapkan perbaikan infrastruktur drainase sebagai langkah jangka panjang untuk mengurangi dampak bencana serupa.
Sementara itu, cuaca buruk diperkirakan masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan, dengan potensi hujan lebat di berbagai wilayah Jakarta. Warga diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti informasi dari pihak berwenang.