Yunus Nusi Diangkat Erick Thohir Jadi Komisaris Independen Angkasa Pura Indonesia
Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, resmi mengangkat Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, sebagai Komisaris Independen PT Angkasa Pura Indonesia (APIA). Pengangkatan ini tertuang dalam Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor SK‑197/MBU/07/2025 yang ditetapkan pada 4 Juli 2025.
Penunjukan Yunus Nusi merupakan bagian dari perombakan jajaran komisaris di perusahaan pelat merah yang bergerak di sektor pengelolaan bandara tersebut. Selain Yunus, Erick juga menunjuk Elly Engelbert Lasut sebagai komisaris. Dalam keputusan yang sama, dua komisaris lama yakni Irfan Wahid dan Ni Luh Enik Ermawati diberhentikan dari jabatannya.
Yunus Nusi dikenal sebagai figur aktif di dunia olahraga dan kepemudaan. Sebelum menjadi Sekjen PSSI, ia pernah menjabat Ketua KNPI Kalimantan Timur dan juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Penunjukan dirinya ke dalam jajaran komisaris APIA disebut sebagai bentuk penyegaran serta upaya memperluas koneksi antar-sektor, terutama antara olahraga dan industri penerbangan.
Menanggapi penunjukan tersebut, Yunus menyambut baik dan menyatakan siap mengemban amanah baru. Ia juga membuka kemungkinan adanya sinergi antara Angkasa Pura dan dunia sepak bola, khususnya dalam mendukung logistik dan mobilitas Timnas Indonesia yang sering berlaga di berbagai kota maupun luar negeri.
“Saya berharap kehadiran saya bisa membuka ruang kolaborasi yang lebih besar antara Angkasa Pura dan sepak bola nasional. Bandara adalah pintu gerbang penting, dan Timnas sering melakukan perjalanan. Ada potensi sinergi yang bisa dimaksimalkan,” ujar Yunus, Kamis (10/7).
Dengan penambahan dua anggota baru, komposisi Dewan Komisaris PT Angkasa Pura Indonesia kini terdiri dari sembilan orang. Mereka diharapkan dapat memberikan pengawasan serta arahan strategis demi meningkatkan kinerja dan profesionalisme perusahaan dalam mendukung sektor transportasi dan pariwisata nasional.
